Back

USD/JPY Melemah setelah Perbarui Puncak Tahunan di Atas 142,00

  • USD/JPY mundur dari level tertinggi sejak November 2022, mencetak tren naik empat hari meskipun sempat menyentuh puncak beberapa hari belakangan ini.
  • Imbal hasil berusaha keras untuk mempertahankan kenaikan awal di tengah kekhawatiran yang beragam terkait AS-Tiongkok dan The Fed.
  • MenKeu Suzuki Jepang mengisyaratkan fundamental yang stabil, menahan diri untuk tidak berkomentar terkait Valas.
  • Produksi Industri Jepang dan data perumahan AS dapat menghibur para pedagang Yen namun kekhawatiran terhadap The Fed adalah kuncinya.

USD/JPY memangkas kenaikan dalam perdagangan harian di level tertinggi tujuh bulan di pertengahan hari Selasa, jatuh dari puncak multi-hari di 142,25 ke 142,00 pada waktu penulisan. Meskipun demikian, pasangan Yen ini sebelumnya didukung oleh pergerakan naik Dolar AS dan awal pekan yang optimis karena imbal hasil obligasi pemerintah memperbarui kembali puncak tahunan sebelum mundur akibat sejumlah katalis yang beragam.

Meskipun demikian, Indeks Dolar AS (DXY) mencetak tren naik tiga hari di dekat 102,60 pada saat berita ini ditulis, bahkan ketika imbal hasil obligasi pemerintah AS berusaha keras untuk mempertahankan kenaikan terbaru. Meskipun demikian, imbal hasil obligasi pemerintah AS bertenor 10 tahun dan dua tahun masing-masing di sekitar 3,82% dan 4,75% pada saat berita ini diturunkan, setelah naik dalam dua hari berturut-turut.

Perlu dicatat bahwa imbal hasil memulai minggu perdagangan dengan pijakan yang lebih kuat di tengah harapan atas sikap hawkish The Fed dan kekhawatiran akan lebih banyaknya kegelisahan AS-Tiongkok. Namun, penurunan suku bunga People's Bank of China (PBoC) dan beberapa komentar Menteri Keuangan Jepang (MenKeu) Shunichi Suzuki tampaknya mendorong sentimen pasar, imbal hasil obligasi pemerintah AS dan harga USD/JPY akhir-akhir ini.

Meskipun demikian, PBoC sesuai dengan ekspektasi pasar dengan mengumumkan penurunan suku bunga sebesar 10 basis poin (bp) untuk mendorong pertumbuhan di tengah kekhawatiran bahwa pemulihan pemain industri terbesar di dunia ini melemah.

Di sisi lain, Menteri Keuangan Jepang, MenKeu Suzuki, mengatakan pada hari itu bahwa Valas harus bergerak stabil yang mencerminkan fundamental. Pengambil kebijakan ini menahan diri untuk mengomentari level Valas  tetapi menyoroti pentingnya stabilitas di pasar. Perlu dicatat bahwa Menteri Perindustrian Jepang Nishimura juga mendukung stabilitas di pasar Valas.

Di tempat lain, laporan kebijakan moneter The Fed kepada Kongres AS dan komentar terbaru dari para pejabat Fed telah hawkish dan mendukung kenaikan Dolar AS. Laporan kebijakan The Fed untuk Kongres mengatakan, "Inflasi di AS jauh di atas target dan pasar tenaga kerja tetap sangat ketat," demikian dikutip dari Reuters. Di antara para pembicara The Fed, Presiden The Fed Richmond Thomas Barkin, Presiden The Fed Chicago Austan Goolsbee dan Gubernur Federal Reserve Christopher Waller adalah orang-orang penting yang tampak sedikit hawkish akhir-akhir ini.

Perlu dicatat bahwa Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken bertemu dengan Presiden Tiongkok Xi Jinping dan diplomat tinggi Beijing Wang Yi dan meningkatkan harapan akan adanya kemudahan dalam hubungan AS-Tiongkok. Namun, kekhawatiran mengenai Taiwan terus menantang jalan menuju hubungan yang lebih baik.

Di tengah-tengah permainan ini, Kontrak Berjangka S&P500 mencetak pelemahan tipis sedangkan imbal hasil bergerak lebih tinggi.

Selanjutnya, USD/JPY kemungkinan akan tetap menguat namun data perumahan AS tingkat kedua, Produksi Industri Jepang untuk bulan April dan pembaruan The Fed versus BoJ akan menjadi kunci untuk diamati agar mendapatkan petunjuk arah yang jelas.

Analisis Teknikal

Saluran tren naik selama tujuh minggu membuat para pembeli pasangan USD/JPY tetap optimis hingga pasangan mata uang ini diperdagangkan antara 140,20 dan 143,70.

 

Pembeli USD/CNH Dekati 7,1800 karena Penurunan Suku Bunga PBoC Kontras dengan Bias Hawkish The Fed

USD/CNH menegaskan penurunan suku bunga People's Bank of China (PBoC) yang bergerak menuju level 7,1800 selama tiga hari kenaikan beruntun di awal har
مزید پڑھیں Previous

USD/CAD Naik ke Area 1,3230 karena Harga Minyak yang Lebih Lemah, Penguatan USD yang Moderat

Pasangan USD/CAD melanjutkan pemulihan moderat hari sebelumnya dari level terendah sejak September 2022 dan mendapatkan traksi positif untuk hari kedu
مزید پڑھیں Next