Back

WTI Yang Tidak Terinspirasi Oleh Stimulus AS Sebabkan Risk-On, Pangkas Kenaikan Untuk Uji $ 24

  • Stimulus AS mengangkat pasar global tetapi bukan harga minyak.
  • Penurunan USD yang luas tetap membuat pelemahan minyak AS terbatas.
  • Pantau pembaruan berita virus dan data stok mentah EIA untuk arah baru.

Mengurangi kekhawatiran pertumbuhan global setelah kesepakatan stimulus AS untuk melawan virus corona memang mengangkat sentimen risiko, namun, gagal meningkatkan momentum pemulihan WTI (minyak berjangka di NYMEX), karena harga kembali ke level $24.

Terlepas dari rally di pasar global, menyambut paket ekonomi AS untuk memerangi krisis akibat corona, pasar minyak masih tetap waspada terhadap efektivitasnya apakah bisa benar-benar merangsang pertumbuhan ekonomi dan pada gilirannya merangsang permintaan minyak, karena sebagian besar pemerintah telah mengumumkan karantina (lockdown) untuk mengekang penyebaran virus tersebut. Oleh karena itu, upaya naik terus menjadi titik masuk untuk melakukan penjualan.

Selain itu, perang harga minyak Arab Saudi-Rusia yang sedang berlangsung setelah gagalnya kesepakatan produksi OPEC+ juga tetap menjadi hambatan bagi emas hitam. Namun, pembeli terus mencari dukungan dari kelemahan dolar AS berbasis luas, karena pasar sudah memperkirakan kesepakatan stimulus AS senilai $2 triliun.

Selanjutnya, penurunan stok minyak mentah AS selama minggu lalu, seperti yang disarankan oleh data terbaru American Petroleum Institute (API), juga membantu menjaga nada optimis tetap hidup di sekitar barel WTI. Data API menunjukkan persediaan minyak mentah AS turun 1,2 juta barel dalam sepekan hingga 20 Maret menjadi 451,4 juta barel, dibandingkan dengan ekspektasi analis yang mengharapkan untuk berkembang sebesar 2,8 juta barel.

Pasar terus mengukur dampak virus pada ekonomi global untuk arah baru pada harga minyak sementara laporan persediaan minyak mentah Energy Information Administration (EIA) mingguan juga bisa menawarkan beberapa peluang perdagangan jangka pendek dalam komoditas.

Level teknis WTI untuk dipertimbangkan

 

AS: Kontraksi Tajam Dalam PDB – Danske Bank

Tidak ada pertanyaan kita berada di tengah-tengah resesi yang dalam dan satu-satunya pertanyaan adalah apakah resesi akan berumur pendek/teknis atau b
مزید پڑھیں Previous

Thailand: Memangkas Perkiraan Pertumbuhan Besar-Besaran – ANZ

Keputusan menahan suku bunga hari ini menyusul penurunan suku bunga 25bp pada pertemuan tak terjadwal pada 20 Maret serta langkah-langkah yang diumumk
مزید پڑھیں Next